Tempo hari ada yang bertanya, berapa orang jumlah Kasmaji, berapa orang yang masih hidup, dan berapa orang yang masih bisa aktif sebagai anggota Kasmaji? Menjawab pertanyaan itu, saya mencoba menghitung dengan pendekatan sbb :
Tahun 2020, SMAN 1 Solo berulang tahun ke -71. Kalau diasumsikan setiap angkatan ada 300 orang, maka jumlah Kasmaji total sekitar 20-21 ribu orang. Katakanlah 20 ribu orang, dan itu terdiri dari
- Angkatan 1950an : 10 angkt
- Angkatan 1960an : 10 angkt
- Angkatan 1970an : 10 angkt
- Angkatan 1980an : 10 angkt
- Angkatan 1990an : 10 angkt
- Angkatan 2000an : 10 angkt
- Angkatan 2010an : 10 angkt
Total 70 angkatan.
Angkatan saya, Kasmaji 84, mortality ratenya sudah mencapai 15%, sehingga kalau saya ambil distribusi merata terhadap mortality rate tersebut, maka kira-kira dari angkatan 50-80 (40 angkatan), sekitar 25%, jadi hanya tinggal 30 angkatan yang masih hidup + 30 angkatan Kasmaji 90-an ke atas = 60 angkatan.
Dengan demikian jumlah Kasmaji ada sekitar 60 x 300 orang = 18.000 orang. Kalau jumlah tersebut dikurangi lagi dengan mortality rate 90an ke atas sekitar 5% x 9000 orang = 450, maka mungkin jumlah Kasmaji yang masih hidup sekitar 17.500 orang.
Berapa yang masih aktif? Saya rasa sekitar 30% dari 17.500 orang, atau sekitar 5.250 orang. Hal itu juga terlihat dari jumlah member group sosmed yang jumlahnya sekitar 5.700 orang.
Tantangan kita adalah melakukan pendataan data dan mapping terhadap 5000-an orang Kasmaji tersebut, dan itu dimulai dengan menggerakkan 1000 an orang pada stage pertama pengumpulan database melalui program Kartu Kasmaji.
Karena itu mari kita sukseskan bersama..!
Salam,
VH. Gadjahmada
Tanggapan
Untuk Kasmaji 81 data berdasarkan daftar siswa saat kelas 3 diperoleh dari TU sekolah dan kerja keras beberapa teman kita di awal-awal terbentuknya Kasmaji 81 (2007-2008).
- Kelas 3 IPA 1 = 47 siswa
- Kelas 3 IPA 2 = 49 siswa
- Kelas 3 IPA 3 = 46 siswa
- Kelas 3 IPA 4 = 46 siswa
- Kelas 3 IPA 5 = 45 siswa
- Kelas 3 IPS 1 = 42 siswa
- Kelas 3 IPS 2 = 43 siswa
- Jumlah = 318 siswa (alumni)
Dari sejumlah tersebut yang telah mendahului kita menghadap Sang Khaliq ada 35 orang (11%). Angka mortality rate ini bisa lebih kecil karena ada beberapa teman yang tidak lulus bareng atau pindah sekolah sebelum lulus yang bergabung di komunitas Kasmaji 81. Alhamdulillah dengan adanya grup WA lintas kelas dan grup WA per kelas, pendataan warga Kasmaji81 bisa mencakup tanggal ultah, wedding anniversary, jumlah anggota keluarga, juga alamat domisili,… meskipun tentu data tersebut lebih diperuntukkan kebutuhan internal.
Ada beberapa angkatan kakak/adik kelas yang —setahu saya– juga melacak jejak alumni didukung dengan melacak buku induk siswa di TU sekolah seperti kita . Alhamdulillah arsip jadul itu masih tersimpan dengan baik, sehingga ada harapan besar bahwa –dengan dukungan angkatan2 — pendataan alumni yang ingin dilaksanakan pengurus Kasmaji Pusat ini bisa dilaksanakan dengan lebih cepat dan lebih lengkap. Aamiin.
